AC Milan Rombak 3 Skuadnya

Centralgoal – AC Milan Rombak 3 Skuadnya, khususnya di lini tengah, untuk menghadapi musim depan. tertundanya kompetisi saat ini akibat pandemi virus Corona Covid-19 membuat Milan lebih  banyak waktu  membenahi tim.

Rencana ini akan membuat beberapa pemain terancam harus meninggalkan AC Milan. Beberapa faktor yang membuat pemain tersebut harus rela meninggalkan San Siro.

Seperti dilansir Realbola, ada tiga sampai empat pemain yang akan dilepas musim depan. Dan, kabarnya satu-satunya pemain yang ‘tak tersentuh adalah Ismael Bennacer.

Rencana, AC Milan Rombak 3 Skuadnya juga seiring dengan rumor kedatangan Ralf Rangnick sebagai pelatih klub. Disebutkan, Rangnick yang kini masih menjadi Kepala Sepak Bola Red Bull, bakal menjual beberapa pemain jika jadi melatih di Milan.

Disebutkan AC Milan Rombak 3 Skuadnya di barisan belakangnya untuk musim panas ini. Pasalnya, mereka masih menyimpang keraguan mengenai masa depan Simon Kjaer, Mateo Musacchio dan bahkan Alessio Romagnoli. Berikut pemain AC Milan Rombak 3 Skuadnya yang masuk dalam daftar jual.

AC Milan Rombak 3 Skuadnya yang masuk dalam daftar jual.

Gelandang AC Milan Hakan Calhanoglu menghadapi masa depan yang tidak pasti di klub. Ini terkait dengan situasi kontraknya saat ini.

Seperti dilansir Realbola, kesepakatan Calhanoglu dengan AC Milan akan berakhir pada 2021. Namun, masih banyak keraguan apakah pemain ini akan dilepas atau kontraknya diperbaharui.

Calhanoglu termasuk pemain serba bisa. Ia bisa bermain di sebelah kiri atau sebagai gelandang serang dalam formasi 4-2-3-1.

Selain itu, menjual mantan bintang Leverkusen musim panas ini berarti klub hanya akan dapat menutup biaya sangat kecil. Tidak mungkin bahwa tawaran lebih dari 10 juta euro bisa mencegah pemain diganti secara memadai.

Calhanoglu memiliki peluang penting untuk juga menjadi bagian dari proyek Milan berikutnya dan, akibatnya pembaruan kontrak juga akhirnya akan datang.

Rade Krunic memang sering disarankan untuk pergi dari AC Milan. Krunic harus hengkang demi mendapat kesempatan untuk tampil.

Pemain berusia 26 tahun itu bergabung dengan Milan dari Empoli pada 8 Juli 2019. Manajemen I Rossoneri dikabarkan harus mengeluarkan mahar 8 juta euro (Rp 124 miliar) demi meminang Rade Krunic.

Diharapkan menjadi sosok penting di lini tengah AC Milan, pemain Timnas Bosnia-Herzegovina itu kesulitan menembus skuat inti.

Situasi tersebut berbanding terbalik dengan yang dialami Rade Krunic ketika masih berseragam Empoli. Selama empat musim membela Empoli, Krunic berhasil mencetak 13 gol dari 119 pertandingan di seluruh ajang.

Paqueta juga tampaknya akan menghadapi musim panas yang sangat tidak menentu setelah beberapa bulan terakhir mengalami masa sulit. Milan meminta 30 juta euro untuk mantan pemain Flamengo itu.

Namun, sepertinya akan sulit untuk menemukan pembeli yang mau menghabiskan dana sebanyak itu. Tapi, kerjasama dengan Benfica dan pertukaran dengan Florentino Luis, itu adalah hal yang sangat disukai petinggi Rossoneri.

Paqueta sebelumnya mengaku ingin kembali mencapai performa terbaik bersama skuatnya. Paqueta ingin bawa lagi Rossoneri tampil baik begitu tim kembali bermain.

Memang tidak mudah untuk Paqueta hanya dalam beberapa bulan meningkatkan lagi permainannya bersama AC Milan secara dramatis di tengah desas-desus kehidupannya di luar lapangan.