centralgoal – Pelatih timnas u-16 Fakhri Husaini adalah salah satu playmaker terbaik Indonesia yang dimiliki Indonesia di era 1990-an. Baik di jenjang klub ataupun timnas.

Playmaker terbaik Indonesia ini adalah sosok yang betul-betul penting bagi awal serangan timnya.

Beliau mengawali karier bersama Bina Taruna sebelum kemudian berlabuh ke Lampung Putra dan Petrokimia Putra.

Fakhri Husain kemudian mendarat di Pupuk Kaltim Bontang, di mana namanya betul-betul merekat dengan klub yang kemudian diketahui dengan nama Bontang FC itu.

Playmaker satu ini mengantarkan Pupuk Kaltim sampai menjadi runner-up Liga Indonesia 1999-2000.

Panggung utama Fakhri diperoleh di final SEA Games 1997 di Jakarta.

Bagi penggemar sepak bola indonesia bisa kita lihat jadwal pertandingannya di WAMA88, melalui link : https://wama88.com/

Bersama timnas Indonesia asuhan Henk Wullems, Fakhri sukses mencapai partai puncak sesudah menolong mencetak gol ke gawang Singapura dalam kemenangan 2-1 di semifinal.

Melainkan, walaupun sudah menunjukkan permainan terbaiknya di final, Fakhri gagal memnyumbangkan medali emas bagi Indonesia.

baca juga: Playmaker Terbaik Indonesia Tahun 2000

Bersama timnas Indonesia yang dibelanya sebanyak 42 lomba pada bentang tahun 1986-1997, ada 13 gol lahir atas namanya.

Fakhri kemudian mempertimbangkan untuk gantung sepatu dan meneruskan kariernya dengan menjadi pelatih.

Dia sempat melatih tim PON Kalimantan Timur yang meraih medali perunggu pada PON 2004.

Sempat melatih Pupuk Kaltim, pria kelahiran 27 Juli 1965 itu kemudian membesut Timnas Indonesia U-16 dan U-19 pada 2015.

Melainkan, dua tim besutan Fakhri gagal beradu tanding karena Indonesia mendapatkan sanksi dari FIFA.

Fakhri Husain kemudian kembali ke Timnas Indonesia U-16.

Di tangan Fakhri, Timnas Indonesia U-16 merengkuh satu gelar bergengsi, Piala AFF U-16 2018 dan dua trofi turnamen Turnamen Jenesys 2018 dan Tien Phong Plastic Cup 2017.