Centralgoal – Pembalap Jack Miller akhirnya resmi menandatangani kontrak bersama Ducati untuk MotoGp 2021, kontrak yang diberikan oleh Ducati adalah selama satu musim dengan opsi perpanjangan untuk musim 2022.

Seperti diketahui pembalap asal Australia tersebut sudah lima kali naik podium saat masih membela Pramac Racing yang merupakan tim satelit dari Ducati, berkat pencapaian nya tersebut maka Ducati mulai melakukan negosiasi.

Prediksi akurat, Jadwal pertandingan terupdate, Tebak score, Live score, serta Info terbaru dapatkan semua hanya di Realbola.net

Bos Pramac Racing sendiri Francesco Guidotti membenarkan bahwa Miller dan Ducati telah menggelar negosiasi. Kini Miller diumumkan sebagai pebalap tim Borgo Panigale itu pada Rabu (27/5/2020).

Seperti kabar yang berkembang dapat dipastikan Jack Miller akan menggantikan posisi Danilo Petrucci

Rider berusia 25 tahun itu akan menjadi pebalap Australia ketiga yang memperkuat Ducati setelah Troy Bayliss dan juara dunia MotoGP dua kali Casey Stoner. Kontrak Miller bersama Ducati memiliki opsi perpanjangan sampai akhir musim 2022.

“Sebuah kehormatan bagiku bisa melanjutkan karierku di MotoGP dengan pabrikan Ducati dan aku ingin berterima kasih kepada seluruh manajemen Ducati… karena sudah percaya kepadaku dan memberiku kesempatan yang luar biasa ini,” kata Miller

Kemenangan semata wayang pembalap berusia 25 tahun itu diraih seusai tampil gemilang pada seri MotoGP Belanda 2016 yang berlangsung di Sirkuit Assen. Pada 2018, Miller memutuskan hengkang dari Marc VDS dan bergabung ke tim satelit Ducati, Pramac Racing.

Andrea Dovizioso Miliki Peluang Besar jadi Tandem Jack Miller

Andrea Dovizioso saat ini memiliki peluang besar untuk menjadi tandem dari pembalap Jack Miller, pasangan ini diyakini dapat membuat pabrikan lain sulit memenangkan kejuaraan dunia MotoGP 2021.

Kami sedang menjalani komunikasi dengan manajer Andrea Dovizioso, Simone Battistella. “Saya yakin bahwa dalam beberapa waktu kedepa, Ducati dan Dovizioso akan menjalin kesepakatan,” jelas Paolo Ciabatti.

Baca Juga : Laga Premier League Kembali Lagi Start Mulai Juni 2020

Manajer Dovizioso sendiri sempat mengatakan jika pebalapnya belum ada negosiasi lebih lanjut atau mencapai keputusan apapun dengan Ducati.

Pabrikan Italia itu masih menggantungkan kesepatakan karena belum tercapainya jalan tengah, di mana Dovi tidak menginginkan adanya pemotongan gaji (persen), sementara kondisi keuangan Ducati belum memungkinkan untuk membayar Dovi dengan gaji besar.